Cara melubangi dinding di autocad


Berikut cara melubangi dinding atau tembok untuk pemasangan kusen jendela dan kusen pintu pada desain 3D bangunan menggunakan Autocad.

1) Buatlah desain 2D seperti gambar di bawah ini atau bisa juga menggunakan gambar yang sudah ada.

Gambar 01. Desain 2D

Keterangan gambar:

1A. Posisi kusen jendela dan lubang angin

2A. Posisi pintu

2) Buatlah Rectangle/persegi yang lebih besar dari ukuran kusen di atas. Langkah ini bertujuan untuk mempermudah melakukan Subtract pada objek.

Gambar 02. Objek bantu

Buat 2 kali untuk objek 1A.

Langkah selanjutnya adalah memindahkan posisi objek 1A. Karena objek 1A merupakan kusen jendela jadi posisinya harus berada lebih tinggi. Pindahkan posisi objek kusen setinggi 60 cm untuk kusen jendela dan 220 cm untuk kusen lubang angin dari dasar bangunan.

3) Klik kiri objek 1A kemudian klik kiri Properties pada toolbar.

Gambar 03. Open properties

Akan muncul gambar seperti di bawah ini. Kemudian pada kolom Elevation, isi dengan nilai 60 [enter] kemudian tekan tombol Esc.

Gambar 04. Properties

Lakukan langkah yang sama untuk objek kusen lubang angin. Isi kolom Elevation dengan nilai 220. 

Berikut hasilnya.

Gambar 05. Objek setelah setelah dielevasi

4) Extrude semua objek dengan nilai sebagai berikut.

- Objek dinding Extrude sebesar 400

- Objek 2A Extrude sebesar 200

- Objek Extrude jendela sebesar 140

- Objek Extrude lubang angin sebesar 30

Maka hasilnya menjadi seperti ini.

Gambar 06. Extrude objek

Langkah berikutnya adalah tahap melubangi dinding. Gunakan perintah Subtract untuk melubanginya.

5) Klik kiri Subtract pada toolbar.

Gambar 07. Subtract

Perhatikan jendela Command Line

a) Command: _subtract Select solids, surfaces, and regions to subtract from ..

    Select objects: pilih/klik kiri dinding (angka 1)

    Select objects: 1 found

    Select objects: [enter]

    Select solids, surfaces, and regions to subtract ..

b) Select objects: pilih/klik kiri semua kusen (angka 2)

    Select objects: 1 found

    Select objects: 1 found, 2 total

    Select objects: 1 found, 3 total

    Select objects: 1 found, 4 total

    Select objects: 1 found, 5 total

    Select objects: [enter]

Gambar 08. Dinding sudah berlubang

Objek dinding (angka 1) merupakan bagian yang akan dipakai. Sedangkan objek kusen (angka 2) merupakan bagian yang akan dibuang.

Klik DISINI untuk tutorial yang serupa.


Download PDF file [here] or [here]



Latihan:
Buatlah lubang angin di atas pintu...

Posted by degineering
degineering Updated at: 17:26

Cara membuat grafik di microsoft excel


Berikut adalah cara membuat 2 grafik sekaligus di Microsoft excel dengan 2 sumber data berbeda dan akan dibuat dalam 1 lembar kerja grafik.

1) Buatlah tabel seperti di bawah ini atau bisa juga menggunakan tabel yang sudah ada.

Gambar 01. Grafik data

2) Klik kiri INSERT pada menu Microsoft excel kemudian pilih 2-D column pada toolbar charts. Kemudian klik kiri Clustered Column.

Gambar 02. Insert column

3) Akan muncul lembar kerja grafik. Klik kanan kemudian pilih Select Data.

Gambar 03. Select data

4) Kemudian akan muncul jendela select data source dan klik Add untuk memulai membuat grafik.

Gambar 04. Klik add

5) Kemudian akan muncul lagi jendela edit series. Pada kolom series name, klik panah merah lalu klik Harga/Kg kemudian enter.

Gambar 05. Input nama data
6) Kemudian untuk kolom series value, pilih nilai data yang akan dijadikan grafik. Bisa dipastikan nilai grafiknya adalah di bawah kolom Harga/Kg kemudian enter lalu klik Ok.

7) Lakukan langkah yang sama untuk membuat grafik yang kedua.

8) Untuk grafik yang kedua data yang dipilih adalah kolom Total. Sehingga menjadi seperti di bawah ini.

Gambar 06. Buat 2 grafik

9) Perhatikan pada kolom Axis label, ganti angka 1-5 tersebut dengan data yang sesuai pada tabel.

10) Klik grafik Harga/Kg kemudian klik edit pada kolom Axis label lalu pilih kolom nama buah [enter].

11) Lakukan cara yang sama pada grafik Total. Kemudian klik Ok. Hasilnya seperti di bawah ini.

Gambar 07. Grafik column

Grafik sudah jadi, akan tetapi bukan grafik seperti ini yang akan ditampilkan. Grafik seperti ini haruslah dibuat dengan jenis grafik yang berbeda. Misalnya 1 untuk grafik column, 1 untuk grafik garis.

Berikut cara untuk mengubah jenis grafik.

12) Klik kiri grafik warna Orange kemudian klik insert pada Menu excel lalu pilih Insert Scatter (X,Y) or Bubble Chart dan pilih Scatter with Smooth Lines and Markers.

Gambar 08. Ganti jenis grafik

13) Hasilnya seperti di bawah ini.

Gambar 09. Grafik

14) Langkah selanjutnya adalah mempercantik tampilan grafik.

Gambar 10. Edit tampilan grafik

15) Klik kiri tombol edit tersebut kemudian pilih Legend. Legend untuk memunculkan nama tiap-tiap grafik.

Gambar 11. Edit chart element

Silahkan modifikasi tampilan informasi data pada grafik sesuai dengan selera anda.
Tahap terakhir adalah mengganti desain grafik.

16) Klik grafik kemudian klik DESIGN pada Menu excel dan pilih style 6 atau bisa juga memilih style yang lainnya.

Gambar 12. Ganti design grafik

Hapus saja angka yang muncul di atas grafik. Klik kiri kemudian tekan tombol Delete.

17) Berikut hasil akhirnya. 

Gambar 13. Grafik jadi

Note:
Grafik dibuat dengan menggunakan Microsoft Excel 2013.

Download PDF file [here]


Posted by degineering
degineering Updated at: 16:07

Pengetahuan dasar Autocad

Tahukah anda pengetahuan dasar Autocad sama dengan dasar Matematika


Sampai saat Matematika masih manjadi mata pelajaran yang kurang disukai oleh sebagian orang. Banyak yang bilang mata pelajaran ini sangat kompleks dan rumit karena setiap soal yang dihitung akan menghasilkan nilai yang real dan hasilnya akan selalu pasti. Walaupun banyak yang mengatakan susah, namun bukan berarti tidak ada yang suka dengan pelajaran ini. Banyak sekali ilmuwan jenius yang lahir karena hebat dalam pelajaran ini dan juga perlu kita ingat bahwa matematika dapat diterapkan dalam berbagai kondisi, bahkan saat menggambar dengan autocad sekalipun, kita tidak bisa lepas dari matematika.

Seperti yang kita ketahui dalam pelajaran matematika kita mengenal istilah Trigonemetri dan Vektor. Apa fungsi trigonemetri, apa itu vektor dan apa hubungannya dengan Autocad. Baiklah, akan kita bahas satu persatu:

1. Trigonometri

Fungsi trigonometri adalah fungsi yang digunakan untuk menetukan letak arah vektor sehingga dapat dikatakan (+) atau (-). Dalam hal ini fungsi trigonometri dibagi dalam kuandran I, kuadran II, kuadran III dan kuadran IV.

Gambar 01. Posisi kuadran pada lingkaran 360°

2. Vektor

Vektor adalah suatu besaran yang mempunyai nilai, satuan dan juga arah

Gambar 02. Arah vektor

3. Apa hubungannya dengan Autocad??

Trigonometri, vektor dengan autocad sangat erat hubungannya karena hampir setiap langkah awal menggambar dengan autocad selalu memperhatikan arah garis yang akan digambar sehingga akan menghasilkan objek yang simetris.

Sebelum memulai menggambar dengan autocad perlu diketahui dan pahami adalah adanya sistem koordinat. Adapun cara penulisan pada jendela command adalah seperti ini @A<B, 
dimana:

  • @ berfungsi sebagai penulisan koordinat kedua terhadap koordinat pertama (konstan)
  • A adalah ukuran/dimensi objek yang akan digambar (berubah-ubah)
  • < merupakan tanda sudut pada koordinat polar (konstan)
  • B menunjukkan besar sudut dan arah yang objek (berubah-ubah)

  • Jika menggambar ke arah kanan maka sudut yang dipakai 0°
  • Jika menggambar ke arah atas maka sudut yang dipakai 90°
  • Jika manggambar ke arah kiri maka sudut yang dipakai 180°
  • Jika menggambar ke arah bawah maka sudut yang dipakai 270°
Gambar 03. Arah gambar berdasarkan besar sudut

Sebagai contoh, ketika akan menggambar suatu objek persegi panjang maka yang pertama kali yang harus dilakukan adalah mengetahui dimensi/ukuran objek dan arah mulai menggambar.

Anggap saja kita akan menggambar bentuk 2D persegi panjang dengan dimensi panjang dan lebar adalah 200 cm dan 100 cm. Langkah-langkah menggambar dengan autocad adalah sebagai berikut: (kali ini penulis menggunakan autocad 2010)

1. Buka program autocad anda

Gambar 04. Tampilan awal Autocad 2010

Untuk warna background bisa diatur oleh pengguna sesuai dengan selera masing-masing. Bagaimana cara mengaturnya klik DI SINI.

2. Klik kiri ‘Line’ pada toolbar atau ketik ‘line’ di jendela command

Gambar 05. Melakukan klik ‘line’ pada toolbar

3. Menentukan titik poin awal gambar

Pada jendela command akan muncul kalimat line specify first point:. Kemudian klik sembarang pada layar atau diisi nilai 0,0 sehingga menjadi line specify first point:0,0  kemudian tekan enter atau tekan spasi. Akan terbentuk gambar seperti di bawah ini.

Gambar 06. Mengisi jendela command

Dengan mengisi nilai 0,0 berari titik awal garis akan berada pada titik pusat sumbu X dan Y. Nilai 0,0 merupakan titik acuan tetap dimana tanda koma menunjukkan pemisah antara titik sumbu X dengan titik sumbu Y (X,Y). Sedangkan untuk desimal menggunakan tanda titik (.).

Setelah mengisi dengan nilai 0,0 kemudian menekan enter, maka akan muncul kalimat Specify next point or [Undo]:  

4. Mulai manggambar dengan dimensi yang ditentukan

Pada langkah ini vektor mulai diaplikasikan. Karena kita akan menggambar ke arah sumbu X maka pada kalimat Specify next point or [Undo]: diisi dengan @200<0 menjadi Specify next point or [Undo]:@200<0  lalu tekan enter atau tekan spasi. Sehingga gambar yang terbentuk seperti di bawah ini.

Gambar 07. Bentuk dari @200<0

Kemudian akan keluar kalimat yang sama, yaitu Specify next point or [Undo]:
Dari gambar di atas bisa dilihat bahwa kita sedang menggambar ke arah kanan.

Untuk selanjutnya diisi dengan cara yang sama akan tetapi dengan dimensi yang berbeda dan arah yang berbeda pula dan diisi dengan @100<90, Specify next point or [Undo]:@100<90 lalu enter, maka gambar akan menjadi:

Gambar 08. Bentuk dari @100<90

Kemudian untuk perintah berikutnya diisi dengan @200<180, Specify next point or [Close/Undo]:@200<180 lalu enter, maka gambar hampir terbentuk menjadi persegi panjang

Gambar 09. Bentuk dari @200<180

Kemudian perintah selanjutnya adalah mengisi dengan @100<270, Specify next point or [Close/Undo]:@100<270  lalu enter, maka gambar persegi panjang telah terbentuk dengan sempurna.

Gambar 10. Bentuk akhir dari @100<270

Tekan enter sekali lagi atau tekan Esc untuk mengakhiri program.

Bila digambarkan secara detail sesuai dengan arah vektor, maka gambar di atas akan tampak seperti dibawah ini:

Gambar 11. Arah vektor pada objek gambar

Bisa juga menggambar dengan langsung klik ‘Rectangle’ pada toolbar atau ketik ‘rectangle’ atau ‘rec’ di jendela command lalu tekan enter atau tekan spasi. Selanjutnya akan muncul kalimat Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: diisi saja dengan 0,0 menjadi Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: 0,0  lalu tekan enter.

Kemudian langkah selanjutnya dalah mengisi dengan 200,100 pada kalimat Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: menjadi Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: 200,100.

Ada banyak cara menggambar dengan autocad, semuanya tergantung dengan ketekunan anda untuk memperdalamnya

Keyword: Line, Rectangle, Trigonometri & Vektor, Dasar menggambar dengan Autocad

Tutorial Lainnya:


Posted by degineering
degineering Updated at: 12:33

Cara mengatur warna background layar autocad


Bagi anda yang mungkin kurang cocok dengan warna latar belakang (Background) pada layar gambar Autocad yang berwarna hitam, anda dapat melakukan pengaturan ulang untuk menyesuaikan dengan selera anda.

Gambar 01. Layar awal Autocad

Untuk mengubah warna layar background di atas caranya cukup mudah dan cepat hanya dengan melakukan langkah-langkah seperti di bawah ini.

1) Klik kiri ‘Tools’ pada menu bagian atas kemudian akan muncul gambar seperti dibawah ini.

Gambar 02. Klik tools pada menu
2) Klik kiri ‘Options...’ kemudian akan muncul jendela Options seperti di bawah ini. 

Gambar 03. Jendela display

3) Selanjutnya klik kiri ‘Colors’ lalu akan muncul jendela ‘Drawing Windows Colors’ seperti di bawah ini.
Gambar 04. Jendela drawing windows colors

4) Klik kiri ‘Colors’ yang ditunjuk oleh tanda panah merah kemudian pilih warna favorit anda.

5) Selanjutnya klik kiri ‘Apply & Close’ kemudian klik kiri ‘Ok’ pada jendela option.

Apabila belum ada yang cocok silahkan pilih ‘Select Color’ untuk mencari warna yang lain.

6) Klik kiri ‘Select Color...’ kemudian akan muncul jendela Select Color seperti gambar di bawah ini.

Gambar 05. Jendela select color
7) Ada tiga jenis pilihan warna (index color, True Color, Color Books), silahkan klik kiri warna pilihan anda. Kemudian klik kiri ‘Ok’.

8) Selanjutnya klik kiri ‘Apply & Close’ kemudian klik kiri ‘Ok’ pada jendela option.
Gambar 06. Warna background yang sudah diganti


Posted by degineering
degineering Updated at: 11:52

Contoh animasi menggunakan Autocad




Salah satu contoh objek 3D Autocad yang bisa dibuat animasi.


Posted by degineering
degineering Updated at: 23:48
Flag Counter