Bagi mereka yang hobi touring dengan motor biasanya terdapat beberapa aksesoris tambahan pada motornya, seperti box, machine guard dan beberapa alat keselamatan tambahan pun juga tidak lupa dipasang seperti klakson, sirene dan lampu hazard. Tidak hanya para biker yang hobi touring, para pemilik motor lain pun sudah banyak memasang aksesoris-aksesoris seperti di atas. Tidak untuk touring atau perjalanan jauh, akan tetapi mereka memasang itu karena semata-mata hobi supaya terlihat keren dan berbeda dengan motor yang lainnya. Aksesoris-aksesoris tersebut bisa dengan mudah kita beli dengan harga yang relatif tergantung kualitasnya. Untuk pemasangannya pun bisa dengan jasa orang lain atau memasang sendiri. Beberapa aksesoris yang mudah kita pasang sendiri, diantaranya adalah lampu hazard.
Apa itu lampu hazard dan fungsinya?
Lampu hazard merupakan lampu tanda bahaya/darurat dan biasanya dipasang pada kendaraan roda 4 atau lebih. Lampu hazard dipasang pada sein dan akan menyala secara bersama-sama. Fungsinya sendiri adalah sebagai tanda saat kita berkendara atau bahkan saat berhenti ketika kendaraan mengalami kerusakan ditengah jalan. Lalu kapan saat yang tepat menyalakan hazard?. Lampu hazard dinyalakan biasanya saat kendaraan melintasi keramaian, persimpangan jalan/perempatan, kemacetan, motor rusak tengah jalan dll. Lampu hazard juga sangat membantu saat hujan deras, seperti yang kita tahu hujan deras mengurangi jarak pandang pengemudi sehingga perlu adanya tanda tambahan bagi kendaraan seperti lampu hazard ini.
Bagaimana cara memasang sendiri?
Cara mudah yang biasa dilakukan para biker ketika membuat lampu hazard adalah dengan menjumper kabel sein kanan dan sein kiri kemudian ditambahkan saklar untuk menghubungkan kedua kabel tersebut. Bisa juga ditambahkan relay, namun pembuatannya pun lebih rumit dan tentunya lebih mahal. Untuk kali ini kita akan mencoba dengan cara yang mudah dan murah meriah dengan biaya ± Rp 15,000 untuk bahannya. Apabila anda ingin mengganti flashernya juga cukup belikan saja dengan harga Rp 15,000. Kemudian untuk solder, lebih baik pinjem punya teman kalau ada tapi kalau tidak ada berarti anda harus beli juga dengan harga Rp 30,000... hihi.
Sebelum mulai pemasangan, ada baiknya kita cari tau skema wiring kabel standar lampu sein (banyak sumbernya di google).
Berikut skema wiring kabel standar lampu sein motor:
 |
| Gambar 01. Skema wiring kabel lampu sein |
Dari skema wiring di atas dapat kita tentukan titik dimana kita akan memasang saklar tambahan. Berikut gambar skema wiring kabel yang telah dimodifikasi:
 |
| Gambar 02. Skema wiring modifikasi |
Keterangan gambar:
- Gambar A pemasangan dengan menggunakan saklar toggle 6 pin/kaki dipasang secara seri
- Gambar B pemasangan dengan menggunakan saklar toggle 3 pin/kaki dipasang secara paralel
Silahkan pilih sendiri skema mana yang cocok dengan anda.
Langsung saja percobaan kita mulai, alat dan bahan yang harus disiapkan.
Langsung saja percobaan kita mulai, alat dan bahan yang harus disiapkan.
1. Saklar toggle 6 pin/kaki atau 3 pin/kaki (1 bh)
2. Kabel secukupnya
3. Solder + timah
4. Solasi
5. Flasher baru (alternative)
Flasher ini digunakan apabila flasher bawaan motor tidak mendukung.
Dari sekian alat dan bahan yang telah anda siapkan, ada satu bahan yang paling penting dan paling utama yang harus disiapkan adalah ‘MOTOR’. Pastikan motor yang hendak anda pasangi lampu hazard merupakan milik anda sendiri, bila milik orang lain pastikan anda sudah disuruh oleh sipunya motor sebelumnya..hihihi.
Baiklah, kita mulai sekarang !
1) Buka switch lampu sein anda kemudian cari kabel yang masuk ke switch sein motor anda. Ingat !! kabel yang akan kita sambung dengan saklar toggle nanti adalah kabel sesudah flasher atau kabel sebelum masuk ke switch sein.
 |
| Gambar 03. Switch sein pada motor |
2) Apabila sudah ketemu, cukup lukai saja kabel tersebut (tidak perlu diputus). Kemudian sambungkan dengan kabel baru, hidupkan kontak dan tempelkan pada bodi motor. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa kabel yang disambung adalah kabel yang benar (sesudah flasher dan sebelum switch). Apabila keluar percikan api berarti pemasangan anda benar. Lihat kembali skema !.
 |
| Gambar 04. Cara melukai kabel |
3) Lukai kabel sein kanan dan sein kiri (ini juga tidak perlu diputus). Ingat !! carilah kabel ini setelah switch sein anda. Lihat kembali skema !.
4) Selanjutnya kita beralih ke saklar toggle. Solder kabel pada saklar toggle, seperti ini:
 |
| Gambar 05. Mempersiapkan saklar toggle dengan 3 kabel |
5) Siapkan tempat/lokasi di mana saklar toggle akan diletakkan. Apabila diperlukan, siapkan media untuk meletakkannya.
 |
| Gambar 06. Mempersiapkan lokasi dan media saklar toggle |
Media di atas terbuat dari fiber, dibuat dari sayap bekas motor
6) Pasang saklar toggle pada lokasi yang telah disiapkan kemudian potong kabel sesuai kebutuhan.
 |
| Gambar 07. Memasang saklar pada lokasi yang sudah ditentukan |
7) Sambungkan dengan kabel-yang telah ditentukan (langkah 1 & 2).
8) Lakukan pengetesan.
9) Apabila sukses, solasi agar tidak terjadi short/korslet.
10) Rapikan pemasangan.
 |
| Gambar 08. Kabel yang sudah dirapikan |
11) Selesai
Semoga bermanfaat.
Watch this video:
Keyword: Lampu Hazard, Wiring Kabel
Download PDF file [here]
-----selesai-----
gan,ini ane coba di motor ane scoopy fi tapi ane coba lukai kabel di switch ane setelah di lukai malah sein ane kagak mau kedip terus nyalanya kadang terang kadang remang-remang
ReplyDeleteCoba ganti flashernya gan. pakai yang di pasaran. ane juga pernah ngalaminya terus ane ganti pake flasher yang harga 15 rb. flasher asli bawaan motor biasanya ga support. coba dulu gan...
DeleteBisa juga bypass langsung tanpa flasher untuk mengetes apakah flasher support atau tidak.
Deletegan,ini ane ane coba di motor ane scoopy fi,setelah saya buka switch nya trus ane lukain kabelnya setelah ane coba malah gagal,malahan sein saya ga mau kedip. ini solusunya gimana mohon infonya thanks........
ReplyDeletelukain kabelnya setelah flasher gan. pakai saklar yang berapa pin ga?
Deletecoba ga usah pakai saklar dulu.
Gan mau tanya, kalo cara kayak gini cara nyalain hazard nya harus di barengin sama saklar lampu sein nyala (kanan/kiri), apa cuma nyalain saklar hazardnya doang? soalnya ane pernah baca jg, kalo mau nyalain hazardnya, harus di barengin sama posisi sein nyala (kanan/kiri) setelah memposisikan saklar hazard pada posisi on
ReplyDeleteTerimakasih
Ga gan, ini cukup nyalain saklar hazard aja. kalau yang nyalain barengan dengan saklar sein bawaan berarti salah nyambung kabel.. makanya gan, sebelum disambung, idupin kontak terus tempelen kabel yang diputus ke body, kalau keluar api berarti itu kabel yang bener. kabel sein ada tiga, 1 kabel dari aki (+), 1 sein kiri, 1 sein kanan. putus kabel setelah flasher dan sebelum saklar bawaan motor.. thanks gan
DeleteBarangkali cara ini lebih mudah, cukup rekan2 beli flasher utk mobil kaki 3, swicht kaki 2 sudah cukup, cari arus (+) dari sein sudah jadi
ReplyDeleteSip gan...thanks..
Deletemisi gan mau tanya biar lebih jelas lagi
ReplyDelete1. apakah pemasangan seperti yang agan tulis ini memerlukan flasher touring (yg harganya 35 ribuan) atau cuma flasher cepat (bukan touring) yg 15 ribuan itu atau bahkan flasher bawaan motor ?
2. kalau cara seperti ini apakah nyalanya standart cuman bisa kedip cepet dan lambat dan tanpa mode seperti flasher touring ?
3.apakah flaher touring (35 ribu) kedipannya bisa diatur seperti flasher cepet (15 ribu) ?
4.kan flasher touring ada tulisannya (For 4 Bulbs,untuk 4 bohlam),nah apakah flasher cepet&bawaan motor mampu untuk menampung 4 bohlam sekaligus ?
Terima kasih ditunggu balesannya gan,maaf klo terlalu banyak pertanyaannya
misi gan mau tanya biar lebih jelas lagi
ReplyDelete1. apakah pemasangan seperti yang agan tulis ini memerlukan flasher touring (yg harganya 35 ribuan) atau cuma flasher cepat (bukan touring) yg 15 ribuan itu atau bahkan flasher bawaan motor ?
2. kalau cara seperti ini apakah nyalanya standart cuman bisa kedip cepet dan lambat dan tanpa mode seperti flasher touring ?
3.apakah flaher touring (35 ribu) kedipannya bisa diatur seperti flasher cepet (15 ribu) ?
4.kan flasher touring ada tulisannya (For 4 Bulbs,untuk 4 bohlam),nah apakah flasher cepet&bawaan motor mampu untuk menampung 4 bohlam sekaligus ?
Terima kasih ditunggu balesannya gan,maaf klo terlalu banyak pertanyaannya
1. Ga perlu gan, itu ane pakai flasher 15 rb (warna merah) lupa mereknya apa.. kalau ga salah fukuyama.
Delete2. Nyalanya standar gan, seperti sein standar juga. Cek kondisi aki juga gan, karena bohlam akan idup secara bersamaan.
3. Kurang paham ane gan,, belum pernah coba flasher touring.
4. Flasher bawaan motor/original motor biasanya tidak bisa dipasangin hazard karena besar arus dibatasi. Solusinya pakai flasher yang ada di pasaran,
----Semoga membantu gan.. dicoba dulu gan----
Terima Kasih Mas, sudah berhasil dengan saklar 3 kaki
Delete. cuma mau koreksi aja klo pakai saklar 3 kaki yang ada di gambar ini http://3.bp.blogspot.com/-N2kXNMvJHcw/VhyqoNliRSI/AAAAAAAABS4/KhiovSXthls/s1600/2.png yang B khususnya itu klo switch sein dinyalakan (ke kiri/kanan) maka akan langsung nyala Hazard karena kabel sein kiri&kanan setelah dijumper langsung disambungkan jadi satu, harusnya kabel sein kiri&kanan dipisah.
Jadi klo disini ada yang mau pasang hazard dengan saklar toogle 3 kaki sebaiknya kabel yang digunakan cukup kabel dari sein kiri&kanan saja (Tanpa kabel Merah +), klo mau menyalakan hazard cukup saklar dalam posisi on lalu geser switch sein terserah ke kiri/kanan, pasti nyala
#SelamatMencoba
gan ini motor ane kan scoopy fi,nah ini di kabel seinnya ada kabel warna hijau dan oranye(sein kiri),dan kabel warna hijau dan biru laut(sein kanan),ini yang mana nih gan trus yang kabel flashernya disambungin ke arah B atau L ditunggu jawabannya gan trims.....
ReplyDeleteMaksud agan, kabelnya ada 4 ya? kurang tau gan kalau kabel 4.
DeleteItu kbel hijau (-) yg oranye sma biru laut (+) dari switch
DeleteItu kbel hijau (-) yg oranye sma biru laut (+) dari switch
DeleteItu kbel hijau (-) yg oranye sma biru laut (+) dari switch
Deletegan mau tanya kira - kira kalau mau masang seperti itu membutuhkan biaya brapa gan ....? thanks
ReplyDeletedi tunggu jawabanya.....
Murah gan, ga nyampe 20 rb kalau pasang sendiri.
Deletekak mau tanya, itu nggk harus pakai flasher 3 kaki kan? tp menurut teman2 pakai 2 kaki tdk bisa, hanya bs pakai flasher 3 kaki atau flasher touring. petunjuk kak trims :)
ReplyDeleteGa harus gan. Saya sendiri memakai flasher 2 kaki harga 15rb.
Deleteflasher bawaan motor biasanya ga support, jadi harus diganti dengan yang ada dipasaran.
selamat mencoba.
Pke kabelnya jenis apa kya gmna gan
DeletePke kbel.a jenisapa gan kaya gimana
Deletebro kalo pkai skelar yg 24v apa berpengaruh
DeleteGan pke kabelnya kabel apa gan klo boleh tau..jenis.a kaya gmana..mohon info pencerahan.a gan
ReplyDeletePakai kabel body gan (kabel serabut)
DeleteMas mau tanya kalo beli flasher 3 kaki, di toko peralatan mobil atau di toko listrik..? Oh iya cara diatas bisa jg kan utk motor injeksi
ReplyDeleteBeli di bengkel motor banyak.
DeleteMas mau tanya kalo beli flasher 3 kaki, di toko peralatan mobil atau di toko listrik..? Oh iya cara diatas bisa jg kan utk motor injeksi
ReplyDeleteFlaster bawaan motor/ori nya emg gx berfungsi untuk lampu hazer gan.?
ReplyDeleteAne mau nyoba nih.
Fungsi gan tapi nyalanya ga terang. flasher ori ada pengaman tegangan alias tegangan yang keluar dibatasi
Deletesaklar nya klo pakai yg 24v apa tidak berpengaruh brooo....
ReplyDeletebro kalo makai saklar yg 24v apa berpengaruh....
ReplyDeletega ngaruh bro kerana akinya cuma 12V.
Deletemisi gan mau tanya nieh..
ReplyDeletemotor ane scorpio ane coba pemasangan lampu hazard dgn saklar 3 kaki utk sistem hazard'a bilang sukses..
tpi knp ya ad saat ane matiin saklar hazard n beralih saklar sein ko nyala'a jdi hazard trs gk bsa di ubah kekanan kiri.
mhin bantuan'a, trmksh
Cek lagi kabelnya gan. itu kemungkinan ada kabel yang salah
DeleteKak mau tnya...aq punya lampu tembak yg dihidupkan melalui switch, aq pengen buat pas klakson ditekan lampu tembak bisa hidup!tapi yg aku takutkan andaikan switch lampu tembak aq hidupin dan gak segaja aq pencet klakson jg....gmn biar gak konslet ya ka???klo bs aq minta skemanya
ReplyDeleteHalo
ReplyDeleteSepertinya ga akan konslet kalau posisi kabel positif switch dengan tombol klakson sama. Ini sama prinsipnya dengan menekan tuas rem depan dan tuas rem belakang secara bersamaan. Apakah konslet?? ga kan.. ya .. karena posisi positifnya sama.
Deletecoba pelajari lagi. berekspesimen lagi.. good luck
gan,klo nyari saklar toggle 6 kaki dimana sama masi bisa gk fungsi utama sen nya yaitu nyala hanya kanan dan kiri?,mohon dijawab gan
ReplyDeletegan mo nanya klo itu dipasang bisa gk cuma ngedipkan sein kanan saja dan kiri saja
ReplyDeletenyari saklar kaki 6 dimana ya mas
ReplyDeletesaya dh ke toko elektronik ,ceban 3, bengkel , bengkel variasi kok gk da ya
kalau dulu saya beli ditoko electornik.. namanya saklar toggle (togel) 6 kaki.
Deletefungsi saklar tersebut cuma pindah fungsi saja.
untuk kedipan sein kanan/kiri tetap pakai switch sein motor.
kalo pake saklar 3 kaki?
ReplyDeleteMaaf mas mau nanya, itu kalo ke-4 lampu seinnya diganti pake lampu led apakah berfungsi ya sistem hazard seperti itu?
ReplyDeleteFungsi mas.
DeleteGan kabel sein yang positif atau kabel yg negatif yg di hubungkan ke saklarnya nanti ?
ReplyDeletePositif..
Deleteklo vixion kbel yg warna apa gan
ReplyDeletekalo vixion kbel yang warna apa
ReplyDeleteKurang tau gan. pokoknya ambil kabel yang diswitch sein.
Deleteklo pake flasher vario 125 bisa ga ya bang ?
ReplyDeleteMending beli aja gan.
Deletekalau pakai yang ori kebanyakan ga mau untuk menghidupkan 4 sein secara bersamaan karena ada pembatas tegangan.
Udh work gan thanks tutor nya
ReplyDeleteBerhasil gan, pakai saklar yg 6 pin. Lebih mudah gk usah repot nyalakn sein kanan/kiri buat hdupn hazardnya...
ReplyDelete